JABAR EKSPRES – Bulog Cirebon, Jawa Barat pada awal tahun 2023 serap 18,664 ton beras medium dan premium. Sementara selama periode Januari sampai dengan Juni 2023, Bulog Cirebon telah merealisasikan 82,048 ton beras yang telah diserap (pengadaan) di wilyah Cirebon, Kuningan, dan Majalengka.
Jika dipersentasekan 82,048 ton beras setara dengan 85 persen, dari target pengadaan beras sebesar 96 persen di tahun 2023. 22.175 ton untuk SPHP dan 18.000 ton untuk penyaluran Bantuan Pangan.
Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon, Imam Firdaus Jamal, mengatakan saat ini pihaknya memiliki sisa target sebesar 15 persen pengadaan beras untuk masyarakat. Meski demikian, ketersediaan pasokan beras di gudang, disampaikannya masih memadai.
BACA JUGA: Terseret Kasus Suap, Gratifikasi, dan TPPU, Mantan Bupati Cirebon Dituntut 7 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
“Kami awal tahun 2023 memiliki persediaan beras 18,664 ton, kami memiliki target pengadaan 96500 ton setara beras,” kata Imam, dikutip JabarEkspres.com pada Selasa, 25 Juli 2023.
Saat ini, Imam mengatakan bahwa pihaknya masih memiliki target sebesar 15 persen atau setara beras 14 ribu sampai dengan 15 ton untuk direalisasikan kepada masyarakat.
Setelah harga beras melambung, Bulog Cabang Cirebon menjual beras diangka Rp9950 perkilogram. Harga tersebut sesuai dengan HET yang telah ditentukan.
BACA JUGA: Viral Penjambretan di Kota Cirebon, Satres Kriminal Langsung Amankan Pelaku
“Kami upayakan pemenuhan sebesar 15 persen di panen gaduh saat ini kan di masa musim panen rendeng, masih dipertengahan tahun tapi kita sudah achieve 85 persen, ataupun bisa lebih dari target,” jelasnya.
Kemudian, Imam mengatakan bahwa pihaknya meyakinkan, apabila dalam kurun waktu sisa bulan di tahun 2023 terjadi kenaikan harga maupun penurun, pihaknya masif melakukan penyerapan dari lahan produktif di wilayah Cirebon, Kuningan, dan Majalengka.
“Misalkan masih ada harga beras yang sesuai HPP, sesuai dengan gudang bulog dan kualitas sesuai, kami akan tetap melakukan penyerapan untuk stabilisasi harga tingkat produsen,” katanya.
Tidak hanya itu, dia juga memastikan saat ini stok beras di gudang terbilang aman dan mencukupi, baik beras medium maupun premium.
“Dapat kami infokan, harga pembelian pemerintah melalui Bulog untuk beras medium itu standar kualitas tertentu diharga Rp9950 perkilogram,” katanya. (Mg7)